Hmm, bikin kapsul waktu ini bikin deg-deg an, entah kenapa….
Well kita mulai dengan medianya dulu. Saya gunakan kertas hvs, pulpen warna dan krayon anak saya. Hehe. Wadahnya pakai botol , serta karton asturo yg dibuat menjdi roket dan disponsori oleh safa dan ayah. How wonderful.
Prosesnya, agak mengharukan karena saya jadi flash back akan hal-hal yang saya lakukan selama ini sebagai istri, ibu dan individu… Sedikit ditemani ‘tears’ tapi juga doa yg mendalam. oh Allah sungguh ini membuat saya mencelos dan tersentak.
Aku memulainya dengan menggunakan krayon menulis judul kapsul waktuku.. Yg insya Allah akan kubuka tahun 2025 mendatang.
Sambil riweuh diganggu anak-anak yang meminta ini itu. Hhhh…. Begitulah ibu. Harunya jadi langsung jawab “iya nak”. Ngga tau dia emaknye lagi kontemplsi eh refleksi…
Oke kemudian aku ikat kertas kapsul waktuku pakai pita-pita an , karet dulu si, karena susah juga iketnya lepas terus ya. Dan taraaaa! Masuk ke roket doa buatan safa dan ayah.
Semoga roket doa yang didalamnya ada kapsul waktuku itu bisa sampai menembus langit. Tentunya bersama sama dengan usaha bunda.
Begitulah cerita singkat team kapsul waktu yg dibantu kakak dan ayah.
HartaKata 